MAN 2 LUBUKLINGGAU Berita Pelaksanaan Shalat Dhuha Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Pada Siswa Mandali

Pelaksanaan Shalat Dhuha Dalam Meningkatkan Kecerdasan Spiritual Pada Siswa Mandali

Lubuklinggau, Humas

Pelaksanaan shalat dhuha di Madrasah Aliyah Negeri 2 Lubuklinggau (Mandali) memberikan dampak yang cukup baik terhadap peningkatan kecerdasan spiritual siswa, hal ini ditandai dengan menurunnya tingkat kenakalan siswa, dan meningkatnya kedisiplinan dan prestasi siswa. Selasa (04/10)

Shalat dhuha dilaksanakan di Masjid Al-Anshor bagi siswa dan Mushola Ar-Rasyid bagi siswi sebelum Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dimulai agar tidak mengganggu proses pembelajaran peserta didik.

Sholat Dhuha juga dilakukan secara bergilir dikarenakan keterbatasan tempat yang kurang luas. Kendati demikian, pelaksanaan shalat dhuha berjalan dengan baik.

Pembina Rohis Anggra Okthora menjelaskan bahwa kegiatan Dhuha ini dapat membuat siswa-siswi mengisi kegiatan dengan hal yang positif, selain itu kegiatan ini juga diisi dengan kultum serta dzikir bersama.

“Pada pelaksanaan shalat dhuha juga diisi dengan kultum, pengisi kultum tersebut selain guru juga diserahkan kepada siswa-siswi itu sendiri. Hal ini dilakukan agar para murid Mandali terbiasa berbicara di depan umum. Selain itu dengan dijadwalkannya Dhuha ini juga dapat melatih siswa untuk tidak hanya melaksanakan kewajiban saja, tetapi juga terbiasa melaksanakan ibadah sunnah dalam Islam” jelas Anggra.

Anggra juga menjelaskan Shalat sangat berpengaruh besar dalam proses penyembuhan manusia dari penyakit hati dan jiwa, dengan kita berserah diri kepada Allah SWT, akan timbul perasaan damai dan tenang dalam hati dan jiwa kita.

“Dampak dari pembiasaan shalat Dhuha sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kecerdasan Spiritual siswa. Shalat Dhuha memiliki berbagai dampak positif bagi siswa, yaitu siswa akan merasa lebih tenang setelah melaksanakan shalat Dhuha, tidak pernah merasa sendiri karena sadar bahwa Allah SWT senantiasa bersama mereka, dan dapat berhubungan dengan orang lain dan belajar merasakan apa yang orang lain rasakan melalui kontak sosial dengan teman sebaya dan guru” tambah Guru Matematika ini. (JNS)

2 Likes

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.