Lubuklinggau, Humas
Dalam 24 jam, setidaknya lebih kurang 10 jam sehari seluruh civitas akademika Madrasah Aliyah Negeri 2 Lubuklinggau (Mandali) selalu berinterkasi satu sama lain dan bukan hanya sebatas rekan kerja saja, namun sudah dianggap sebagai saudara dekat. Oleh karena itu, demi kenyamanan dan memupuk silaturahmi antar Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), setiap yang mengalami duka cita maupun suka cita akan diadakan kunjungan sosial. Program Kunjungan Sosial ini digawangi oleh Waka Humas Ali Gufron sejak lama dan sudah menjadi program rutinan humas. Rabu (11/01)
Sebagai makhluk sosial, setiap manusia saling membutuhkan satu sama lain dan sebagai orang yang beriman, menjalin silaturahmi dan memelihara persaudaraan terhadap orang terdekat baik keluarga, saudara, teman maupun rekan kerja adalah sebuah anjuran yang sangat penting dalam Islam.
Ada banyak sekali manfaat dan keutamaan dari silaturahmi diantaranya mempererat tali persaudaraan, menambah saudara, mendatangkan keberkahan dan memperpanjang umur. Bahkan ketika membantu saudara maka Allah juga akan melapangkan rezeki.
Kunjungan sosial duka cita berupa kunjungan atas kematian guru/karyawan, kematian keluarga inti guru/karyawan, musibah seperti kecelakaan atau mengalami sakit yang perlu dirawat inap. Sedangkan kunjungan suka cita berupa, kelahiran anak/cucu guru/karyawan, pernikahan guru/karyawan atau keluarga inti, syukuran dan safari lebaran.
Dalam pelaksanaannya, kunjungan dilakukan oleh Kepala dan Wakil Kepala Madrasah serta perwakilan guru dan karyawan yang tidak ada jam mengajar pada saat kunjungan. Karena kunjungan dilakukan pada hari kerja.
Ali Gufron Menjelaskan, Selasa (10/01) setelah mendapat kabar kelahiran anak dari Rie Pitande Guru Bimbingan Konserling Mandali, perwakilan madrasah melakukan kunjungan kerumah Rie yang dihadiri Waka Humas, Waka Sarana Prasarana, Guru dan Staf.
\\”Adapun kunjungan ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap keluarga madrasah untuk bisa sama-sama merasakan suka cita atas kelahiran anak kedua dari Guru Mandali\\” ucap Ali.
Lebih lanjut Ali menjelaskan, satu hari sebelemunya tepatnya pada Senin (09/01) juga dilakukan kunjungan ke rumah Willy Candra salah satu Guru Mandali, karena putri keduanya sempat dirawat di rumah sakit beberapa hari.
“Semoga kunjungan sosial ini dapat mempererat silaturahmi, menyatukan hati dan meningkatkan persaudaraan diantara guru dan karyawan MAN 2 Lubuklinggau” tambah lulusan S1 IAIN Raden Fatah ini. (JNS)