
Lubuklinggau, Humas
Siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Lubuklinggau (Mandali) selalu memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar mengajar baik dalam berkunjung ataupun meminjam buku, kali ini siswa kelas XI didampingi Guru Pembimbing Bahasa Indonesia Samsuarni melaksanakan pembelajaran diperpustakaan dengan materi Mengkontruksi ceramah dengan memperhatikan struktur kebahasaan yang tepat. Selasa (27/09)
Sebagai unsur penunjang yang memiliki fungsi edukatif, perpustakaan merupakan salah satu sumber belajar bagi para pemustaka Madrasah. Artinya perpustakaan Madrasah berfungsi mempersiapkan semua kebutuhan material yang diperlukan oleh komponen-komponen kurikulum.
“Membaca merupakan salah satu aspek keterampilan berbahasa yang bersifat aktif reseptif. Dengan membaca, seseorang dapat memperluas wawasan dan pandangannya, dapat menambah dan membentuk sikap hidup yang baik, sebagai hiburan, serta menambah ilmu pengetahuan. Kegemaran membaca bagi siswa akan banyak memberikan manfaat dalam kehidupannya, terutama bagi kesuksesan belajar atau pendidikannya,” jelas Saipul.
“Harapan saya setelah pembelajaran di perpustakaan anak bisa membuat teks ceramah karena anak dapat langsung menemukan berbagai sumber untuk dijadikan bahan data untuk materi ceramah dan bagaimana cara mengembangkan sumber atau data dengan bahasa sendiri yg lebih komunikatif dan cara mengembangkan materi dengan ilustrasi yang sesuai dan bahasa yg tepat. Struktur ceramahnya yang benar. Ada 80 persen anak yang sudah memahami dan masih agak binggung +- 20 persen. Setelah dijelaskan lagi anak lebih mengerti,” pungkas Samsuarni. (JNS)