
Lubuklinggau, Humas.
Pada hari Selasa 22 Maret 2022, pukul 10:00 WIB, Madrasah Aliyah Negeri 2 Lubuklinggau (Mandali) mengadakan Rapat Koordinasi Pembina dan Pelatih Ekstrakurikuler. Rapat ini diadakan sebagai evaluasi sekaligus untuk menyampaikan rencana kegiatan serta untuk menampung ide dan pendapat para pembina dan pelatih ekstrakurikuler akademik maupun non-akademik. Selasa (22/3)
Ekstrakurikuler merupakan wadah, sarana atau media untuk aktualisasi dan pengembangan diri, pengembangan minat, bakat dan potensi siswa sehingga mereka mampu meningkatkan prestasi terbaiknya. Kegiatan ekstrakurikuler terdiri dari ekstrakurikuler bidang akademik dan non-akademik.
Rapat koornidasi yang langsung dipimpin oleh Kepala Madrasah (Kamad) Saipul bersama Wakamad ini merupakan salah satu agenda penting dalam rangka pembinaan minat dan bakat siswa.
Berdasarkan hasil rapat tersebut, kegiatan ekstrakurikuler di Mandali akan mulai diadakan dan pelaksanaannya wajib mengacu secara ketat terhadap protokol kesehatan pandemic covid-19, peserta kegiatan ekstrakurikuler adalah seluruh siswa Mandali sesuai dengan bidang ekstrakurikuler yang diminati dan dipilih mereka. Bisa saja satu siswa mengikuti lebih dari satu ekstrakurikuler asal jadwal pelaksanaan yang telah ditetapkan tidak bertabrakan.
“Meski di tengah pandemi ini kita harus mempersiapkan program kerja meliputi rangkaian kegiatan dan anggaran, bagaimana tidak apabila suatu sekolah mampu mengoptimalkan kegiatan pengembangan diri, maka minat dan bakat siswa pada sekolah tersebut akan tersalurkan sehingga siswa tersebut mampu menggondol sejumlah prestasi. Jika demikian maka nama sekolah tersebut juga ikut terangkat.” Jelas Saipul.
MAN 2 Lubuklinggau membuka kegiatan ekstrakurikuler wajib dan pilihan dalam bidang akademik dan non-akademik sebanyak 22 kegiatan, antara lain:
- OSIM
- Futsal
- Paskibra
- Jurnalis
- PKS
- Seni Musik/Nasyid
- Hadroh
- Paskibra
- Basket
- LKS
- Mandapala
- Pramuka
- Paskibra
- Karate
- Volley Ball
- Rohis
- Tahfidzul Qur’an
- Marching Band
- KIR
- PMR/UKS
- Drama/Tearer/Puisi
- Ke-MTQ-an
Saipul juga menambahkan bahwa pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 15.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB dan waktu kegiatan disepakati 2 (dua) kali seminggu. Dalam satu hari, bisa dilaksanakan beberapa kegiatan ekstrakurikuler dan tempat pelaksanaannya di lingkungan Mandali.
“Tujuan dari kegiatan ini salah satunya adalah agar sekolah memiliki kegiatan sore hari sehingga sekolah tidak tampak sepi, seolah tanpa penghuni, khususnya pada waktu sore hari. Selanjutnya diharapkan bila ada kegiatan sore hari, maka sekolah akan tampak hidup dan aktif” jelas lulusan S2 STIE ini. (JNS)