
Lubuklinggau,Humas
Pagi ini di Madarasah Aliyah Negeri Dua Lubuklinggau (Mandali) adakan kegiatan Workshop Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MPMG) yang diikutin oleh,kepala Madrasah (kamad) bapak Saipul,S.pd.I.,M.M dan seluruh dewan Guru, Staf Mandali. Yang dihadiri dan dibuka secara Resmi oleh Drs.H. Khusrin,M.M., selaku Kabid Pendidikan Madrasah Kemenag Sumatra selatan.Kamis(19/11).
Kegiatan Workshop MGMP ini diadakan sebagai pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan,selain itu juga kegiatan ini berfungsi sebagai sarana komunikasi,belajar,bertukar pikiran,dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kinerja Guru,dan Tenaga pendidikan. Pada Kegiatan Workshop Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) terdapat beberapa Materi yang di sampaikan seperti Regulasi Pendidikan Madrasah yang di Sampaikan oleh Drs.H. Khusrin,M.M., Penyusun Desain Materi Pembelajaran Menggunakan Record Audio PPT yang disampaikan oleh Dra.H. Huzaimah,M.Pd.I., Nilai Nilai Dasar Sumber Daya Manusia Kementrian Agama Yang disampaikan oleh Drs.H.Azhari Rahardi,M.SI (Kepala Kantor Kemenag Kota Lubuklinggau) dan materi Karya Tulis Ilmiah (KTI) Guru.
Selama pelaksanan Workshop MGPM berlangsung Terdapat sesi tanya jawan antar peserya MGMG dan Pemateri. “Kami Harapkan dengan diadakannya Workshop MGMP dapat meningkatkan kualitas kinerja Guru dan Tenaga pendidikan serta bisa meningkatkan profesionalitas kerja yang baik, ada 4 hal yang dapat membuat guru itu Profesional, yaitu pedagogik, sosial, pribadi, dan Diam. Dalam bekerja jangan banya bicara jika kita tidak mampu menyelesaikan masalah. Diam itu mutiara, karena dengan diam kita tidak membuat masalah baru”. Petikan penting Materi dari Bapak Drs.H. Azhari Rahardi, M.SI.
“Jadilah Guru yang mampu berperan sebagai pendidik, Pengajar, pembimbing sehingga siswa akan selalu terkenang dengan apa yang sudah kita berikan terhadap mereka. Jadilah sosok figure yang membuat mereka termotivasi dengan bimbingan dan ucapan guru. Guru adalah sebuah pekerjaan yang mulia jika benar kita laksanakan dengan baik sesuai UU Pendidikan Guru dan Dosen” Pungkas Beliau ( Mry/Sisun)